BWF Superseries Final 2013 Sony Menyerah di Tangan Unggulan Jepang

 A. Firdaus - Okezone

Sony Dwi Kuncoro (foto: PBSI)

KUALA LUMPUR – Usai melakukan pertarungan berdurasi 63 menit, akhirnya Sony Dwi Kuncoro menyerah di tangan unggulan Jepang, Kenichi Tago pada laga kedua BWF World Super Series Finals 2013. Sony takluk dalam rubber game, 21-12 19-21 dan 12-21.

Awal game, Sony mampu tampil mendominasi jalannya pertandingan, hingga berhasil membereskan game pertama dengan 21-12. Namun pada dua game berikutnya, peringkat empat dunia itu terus-menerus dihajar Tago, dan memaksa Sony menelan kekalahan perdana.

“Pada game pertama saya masih bermain enak, pola permainan saya, agresifnya saya masih bisa. Tapi di game kedua, kondisi saya seakan turun. Saya tidak bisa lepas dari tekanan, tidak bisa bermain sesuai pola saya,” ucap Sony, kepada Badmintonindonesia.org, Kamis (12/12/2013).

“Saya bermain terlalu pelan dan kesulitan untuk bisa bermain agresif. Sementara di game ketiga, saya tidak mampu kembali ke performa semula saya dan sudah tertinggal terlalu jauh,” Sony coba menjelaskan mengapa dirinya terus menurun.

Ini merupakan kekalahan perdana Sony terhadap pebulutangkis Jepang tersebut dan kekalahan perdana di grup B. Saat ini Sony menempati posisi kedua, hasil dari sekali menang dan sekali kalah. Sebelumnya Sony berhasil mengalahkan rekan senegaranya, Tommy Sugiarto dengan straight set 21-19 dan 21-10.

Posted in: BWF Superseries, olahraga BuluTangkis